The 10th International Conference on Technical Vocational Education and Training
The 10th International Conference on Technical Vocational Education and Training yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang, merupakan kelanjutan dari ICTVET 2022 yang berhasil mempertemukan peneliti dari dalam dan luar negeri. Setelah sukses menyelenggarakan International Conference on Technical Vocational Education and Training (ICTVET) pertama hingga ke-9, Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang kembali menyelenggarakan ICTVET yang ke-10. ICTVET ke-10 ini berlangsung pada 26 Agustus 2023 ini akan menjadi forum penting untuk membahas berbagai topik terkait teknologi dan Pendidikan vokasi. Acara ini menghadirkan beberapa keynote speaker terkemuka di bidangnya masing-masing, antara lain Prof. Frank Bunning (University Magdeburg, Jerman), Prof. Mohamad Sattar Rasul (Universiti Kebangsaaan Malaysia, Malaysia), Prof. Dr. Hla Myo Tun (Yangon Technological University, Myanmar), Assoc Prof. Dr. Tee Tze Kiong (Universiti Tun Hussein Onn Malaysia, Malaysia) dan Prof. Dr. M Giatman (Universitas Negeri Padang, Indonesia).
Konferensi ini akan membahas berbagai topik yang menarik, seperti instructional media and model, vocational teacher, science education, applied engineering, hospitality and tourism, curriculum in TVET, vocational assessment in TVET, management vocational education and training, artificial intelligence, career development at TVET, industrial internship and entrepreneurship. Peserta akan mempunyai kesempatan untuk mendapatkan wawasan berharga dan terlibat dalam diskusi mengenai aspek-aspek penting mengenai TVET.
Selain keynote speaker, konferensi ini juga menghadirkan invited speakers antara lain Dr. Fadhilah, M.Si (Universitas Negeri Padang, Indoensia) dan Dr. Agus Junaidi, MT., IPM (Universitas Negeri Medan, Indoensia). ICTVET ke-10, yang diadakan di Hotel UNP, Padang, bertujuan untuk mempertemukan para profesional, akademisi, dan peneliti dari seluruh dunia untuk mendorong kolaborasi dan pertukaran pengetahuan. Peserta akan mendapat kesempatan untuk berjejaring, menjalin kemitraan, dan berkontribusi terhadap kemajuan industri pangan. Konferensi ini menyediakan platform untuk berbagi keahlian, mendiskusikan tantangan dan peluang, dan mempromosikan praktik berkelanjutan dalam teknologi dan Pendidikan vokasi.
ICTVET ke-10 telah berhasil mengumpulkan 115 artikel dari banyak afiliasi (52) dan negara (4). Adapun afiliasi yang terdaftar, seperti: HKBP Nommensen Medan University, HKBP Nommensen Medan University, Dinas PU Kota Medan, Institut Agama Islam DDI Sidenreng Rappang, Institut Bisnis dan Teknologi Pelita Indonesia, Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia, Institut Teknologi dan Sains Bandung, Institut Teknologi Pagar Alam, Institut Teknologi Sumatera, Madrasah Tsanawiyah Negeri Padang Panjang, Politeknik Jambi, Politeknik Negeri Balikpapan, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Negeri Medan, PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT. Wampu Electric Power, Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru, SMKN 1 Sutera, STEI Ar Risalah Sumatera Barat, STMIK Triguna Dharma, Universitas Airlangga, Universitas Battuta, Universitas Bung Hatta, Universitas Dharmas Indonesia, Universitas Eka Sakti, Universitas Hang Tuah, Universitas Hasanuddin, Universitas Islam Indonesia, Universitas Jember, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Lancang Kuning, Universitas Muhammadiyah Parepare, Universitas Muhammadiyah Riau, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Nusa Cendana, Universitas Panca Sakti, Universitas Papua, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Pertamina, Universitas Potensi Utama, Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, Universitas Slamet Riyadi, Universitas YAPIS Papua. Kemudian, afiliasi dari luar Negeri, seperti: Ho Technical University, National Cheng Kung University, Universiti Sains Malaysia, University of Malaysia Sarawak.