Orasi Ilmiah pada Wisuda UNP hari pertama Wisuda ke-129 disampaikan Direktur Utama PT. Semen Padang

  (FT  UNP), Padang. Upacara Wisuda Universitas Negeri Padang (UNP) dalam rangka Wisuda Ke-129 Periode Desember 2022 Universitas Negeri Padang (UNP) , diselenggarakan secara Luring dan Daring dengan masih menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19, Minggu s.d Selasa 18 s.d 20 Desember 2022, adalah  kegiatan wisuda keempat yang digelar UNP di tahun 2022.  Universitas Negeri Padang mewisuda sebanyak 1.984 orang lulusan, Pada hari mewisuda 503 orang yang terdiri dari S2 dan S3 125, Fakultas Teknik (FT) 183 dan Fakultas Ekonomi (FE) 195.  Yang dilaksanakan di Auditorium UNP Air Tawar Padang. Pelaksanaan wisuda hari pertama Minggu 18 Desember 2022  hadir untuk memberikan Orasi Ilmiah Direktur Utama PT. Semen Padang Asri Mukhtar Datuk Tumangguang Basa, yang akan memberikan orasi ilmiahnya berjudul “Peluang Kemitraan antara BUMN dengan Perguruan Tinggi”. Setelah orasi Ilmiah juga diselengggarakan Penandatanganan Naskah Kesepahaman Bersama antara PT Semen Padang dan UNP yang  disaksikan oleh Ketua dan Sekretaris Wali Amanat, Ketua dan Sekretaris serta anggota Senat Universitas, Wakil Rektor, Dekan, Direktur Sekolah Pascasarjana dan Ketua Lembaga.

  Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph. D menyampaikan Pidato Wisuda berjudul “Kompetensi lulusan Perguruan Tinggi dalam Kompetensi kerja pada abad ke 21”. Dalam paparan Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D, menyampaikan transformasi Pendidikan tinggi dengan tujuan menghasilkan lulusan berdaya saing global dan sesuai dengan perkembangan teknologi dan peradaban tersebut juga merupakan manifestasi dari kebutuhan dunia kerja. Dalam hal ini Pendidikan tinggi berfokus pada peningkatan kemampuan dan keterampilan lulusan abad 21 yang bertitik tolak pada peningkatan  literisi, kreativitas dan inovasi, kemampuan berpikir kritis, kemampuan memecahkan masalah, metakognisi, komunikasi dan kolaborasi. Selanjutnya Prof. Ganefri mangatakan “ Kebutuhan keterampilan lulusan ini tentunya merupakan tantangan bagi Perguruan Tinggi. Respon spesifik yang diharapkan pada Pendidikan tinggi adalah kemampuan adaptasi kurikulum, dan penyediaan sumber daya (baik sumber daya manusia, sumber belajar maupun sarana dan prasarana pembelajaran) yang akomodatif, terhadap tuntutan perkembangan zaman” (Ika/FT UNP).

Leave a Reply